Farmhouse & Floating Market merupakan dua destinasi wisata populer di Lembang, Bandung, yang menawarkan sensasi liburan serasa berada di benua Eropa. Udara sejuk khas dataran tinggi, pemandangan alam yang memesona, serta konsep wisata yang unik membuat keduanya menjadi magnet bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Bagi siapa pun yang ingin merasakan pengalaman wisata tematik tanpa harus terbang ke luar negeri, tempat ini adalah jawabannya.
Pesona Alam Lembang yang Tak Pernah Redup
Lembang memang dikenal sebagai kawasan wisata unggulan di Kabupaten Bandung Barat. Berada di ketinggian sekitar 1.300 meter di atas permukaan laut, udara di sini selalu sejuk dan segar. Pepohonan hijau yang rindang, jalanan berkelok yang menawan, serta suasana pedesaan yang masih asri menjadikan Lembang pilihan sempurna untuk liburan keluarga. Di antara banyak destinasi di kawasan ini, Farmhouse & Floating Market menonjol dengan konsep wisata tematik yang memadukan keindahan alam dan nuansa budaya Eropa.
Mengenal Farmhouse Lembang, Sentuhan Eropa di Tanah Sunda
1. Arsitektur Bergaya Eropa yang Memukau
Saat pertama kali memasuki area Farmhouse Lembang, pengunjung langsung disambut oleh bangunan-bangunan bergaya European classic. Desain rumah-rumahnya menyerupai pedesaan di Belanda, lengkap dengan taman bunga warna-warni dan jembatan kayu kecil yang cantik. Banyak wisatawan yang memanfaatkan spot ini untuk berfoto karena hampir setiap sudutnya instagramable.
2. Kostum Tradisional Eropa
Salah satu daya tarik utama di Farmhouse adalah penyewaan kostum tradisional Eropa. Pengunjung dapat berdandan seperti penduduk Belanda abad pertengahan dan berfoto di depan bangunan-bangunan klasik. Momen ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga memberikan pengalaman budaya yang unik tanpa harus meninggalkan Indonesia.
3. Rumah Hobbit yang Ikonik
Farmhouse juga memiliki Rumah Hobbit yang terinspirasi dari film The Lord of the Rings. Rumah mungil dengan pintu bulat kecil ini menjadi salah satu spot favorit pengunjung, terutama anak-anak. Suasana di sekitarnya begitu asri dan alami, memberikan nuansa fantasi yang seolah membawa wisatawan ke dunia dongeng.
Floating Market Lembang, Pasar Terapung Bernuansa Tradisional
1. Konsep Unik di Tengah Danau Tenang
Berbeda dengan Farmhouse, Floating Market Lembang mengusung konsep pasar terapung yang mirip dengan pasar tradisional di Thailand. Di sini, para pedagang menjajakan makanan dan minuman dari perahu yang mengapung di danau. Untuk bertransaksi, pengunjung harus menukar uang tunai dengan koin khusus, menciptakan pengalaman yang menarik dan berbeda.
2. Ragam Kuliner Khas Nusantara
Floating Market adalah surga kuliner. Ada berbagai hidangan khas Indonesia seperti batagor, nasi liwet, sate maranggi, mie kocok, dan siomay Bandung. Tak hanya itu, pengunjung juga bisa menikmati minuman segar seperti jus buah, es cendol, hingga kopi hangat sambil duduk santai di tepi danau.
3. Wahana Rekreasi untuk Semua Usia
Selain kuliner, Floating Market juga menawarkan berbagai wahana rekreasi seperti perahu dayung, sepeda air, kereta mini, dan taman kelinci. Aktivitas ini cocok untuk anak-anak maupun orang dewasa. Bagi yang ingin bersantai, tersedia juga area taman bunga dan spot foto dengan latar pemandangan danau yang indah.
Wisata Eropa di Tengah Sejuknya Lembang
Tak dapat dipungkiri, Farmhouse & Floating Market adalah representasi wisata tematik terbaik di Lembang. Gabungan antara nuansa pedesaan Eropa dan pasar tradisional Indonesia membuat keduanya memiliki daya tarik unik yang tidak dimiliki tempat lain. Di sini, pengunjung bisa menikmati keindahan alam, kuliner, budaya, sekaligus spot foto instagramable dalam satu lokasi yang berdekatan.
Aktivitas Seru yang Wajib Dicoba
1. Berfoto di Spot Estetik
Setiap sudut Farmhouse & Floating Market dirancang agar menarik secara visual. Dari taman bunga, rumah-rumahan, hingga perahu di danau semua bisa menjadi latar foto yang menawan. Jangan lupa gunakan kostum Eropa agar hasil fotomu makin keren!
2. Memberi Makan Hewan di Mini Zoo
Farmhouse memiliki mini zoo yang menjadi favorit anak-anak. Mereka bisa memberi makan domba, kelinci, dan burung. Aktivitas ini tak hanya menyenangkan, tetapi juga edukatif.
3. Berbelanja Oleh-Oleh Unik
Sebelum pulang, sempatkan membeli oleh-oleh khas Bandung di toko suvenir yang tersedia. Ada berbagai produk lokal seperti susu segar, keju, cokelat, hingga kerajinan tangan khas Lembang.
Lokasi dan Akses Menuju Farmhouse & Floating Market
Kedua tempat wisata ini berlokasi di Jl. Raya Lembang No.108, Kabupaten Bandung Barat, dengan jarak hanya sekitar 10 km dari pusat Kota Bandung. Akses jalannya mudah dijangkau baik menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum. Jika berangkat dari arah Tol Pasteur, wisatawan hanya perlu mengikuti petunjuk menuju Lembang selama kurang lebih 30 menit perjalanan.
Harga Tiket dan Jam Operasional
Untuk masuk ke Farmhouse, pengunjung cukup membayar tiket sekitar Rp30.000 per orang, sementara tiket masuk ke Floating Market juga berkisar di harga yang sama. Kedua tempat ini biasanya buka mulai pukul 09.00 hingga 18.00 WIB. Menariknya, tiket yang dibeli di Farmhouse bisa ditukar dengan susu murni segar sebagai bonus.
Tips Berkunjung agar Pengalaman Lebih Maksimal
- Datang lebih pagi agar bisa menikmati suasana yang tenang dan udara segar.
- Gunakan pakaian hangat karena udara di Lembang cukup dingin.
- Siapkan kamera atau ponsel dengan baterai penuh untuk mengabadikan momen.
- Hindari datang saat akhir pekan jika ingin menghindari keramaian.
- Jangan lupa membawa uang tunai karena beberapa pedagang tidak menerima pembayaran digital.
Mengapa Farmhouse & Floating Market Layak Dikunjungi
Kombinasi antara pemandangan indah, suasana khas Eropa, dan kuliner lokal menjadikan tempat ini cocok untuk semua kalangan. Baik untuk liburan keluarga, pasangan, maupun wisata edukatif anak-anak. Di sinilah harmoni antara budaya Barat dan lokal Indonesia berpadu sempurna.
Farmhouse & Floating Market, Wisata Lengkap di Lembang
Sebagai penutup, Farmhouse & Floating Market bukan sekadar destinasi wisata, melainkan pengalaman lengkap yang menggabungkan keindahan alam, budaya, kuliner, dan rekreasi dalam satu kawasan. Suasana ala Eropa yang berpadu dengan keramahan khas Sunda menjadikannya tempat yang tak hanya memanjakan mata, tetapi juga menenangkan hati.